NZD/USD Kembali di Atas 0,7050, Lebih Dekat ke Puncak Multi-Minggu yang Diraih Selasa Lalu

• NZD/USD memperoleh tindak lanjut traksi pada hari Selasa di tengah sentimen risk-on.
• Pemulihan imbal hasil obligasi AS menopang USD dan mungkin membatasi sisi atas pasangan ini.
• Investor sekarang menantikan laporan ADP dan IMP ISM AS untuk mencari beberapa dorongan perdagangan.

Pasangan NZD/USD merayap lebih tinggi sepanjang awal sesi Eropa dan terakhir terlihat diperdagangkan di sekitar wilayah 0,7055-60, tepat di bawah puncak multi-minggu yang disentuh pada hari sebelumnya.

Menyusul pullback moderat hari sebelumnya dari area 0,7070, pasangan NZD/USD mendapatkan kembali traksi positif pada hari Rabu dan tampaknya agak tidak terpengaruh oleh IMP Manufaktur Tiongkok yang mengecewakan. Sentimen risk-on – seperti yang digambarkan oleh nada yang umumnya positif di sekitar pasar ekuitas – dipandang sebagai faktor utama yang menguntungkan NZD yang dianggap lebih berisiko.

Namun, penguatan moderat dolar AS mungkin menahan para pedagang dari menempatkan taruhan agresif dan membatasi kenaikan lebih lanjut NZD/USD, setidaknya untuk saat ini. Pemulhan bagus semalam dalam imbal hasil obligasi Pemerintah AS, yang diperpanjang hingga paruh pertama aksi perdagangan pada hari Rabu, membantu menghidupkan kembali permintaan USD. Itu bisa bertindak sebagai penghambat untuk pasangan ini.

Sementara itu, ketidakpastian atas rencana tapering the Fed dan memudarnya harapan kenaikan suku bunga yang lebih awal mungkin membatasi kenaikan signifikan greenback. Jumat lalu, Ketua the Fed Jerome Powell gagal memberikan petunjuk kapan bank sentral AS akan mulai mencabut stimulus era pandemi. Powell juga meyakinkan bahwa the Fed tidak terburu-buru untuk menaikkan suku bunga.

Latar belakang fundamental mendukung prospek perpanjangan pemulihan kuat NZD/USD baru-baru ini dari sekitar angka bulat 0,6800, atau terendah year-to-date yang diraih pada 20 Agustus. Namun demikian, investor mungkin masih lebih suka absen jelang rilis data tenaga kerja bulanan AS yang diawasi ketat pada hari Jumat – yang dikenal sebagai NFP.

Sementara itu, pedagang mungkin mengambil isyarat dari kalender ekonomi AS – menyoroti rilis laporan ADP soal ketenagakerjaan sektor swasta dan IMP Manufaktur ISM. Itu, bersama dengan imbal hasil obligasi AS, akan mempengaruhi dinamika harga USD. Terlepas dari data, sentimen risiko pasar yang lebih luas dapat memberikan dorongan lebih lanjut kepada pasangan NZD/USD.