USD/JPY Terjebak Dalam Kisaran Ketat, Terikat Oleh Ekuitas Yang Lebih Tinggi
- USD/JPY bertahan pada kenaikan tetapi 106 di bawah tekanan.
- Pemulihan saat ini di atas level 106,00 perlu melampaui 106,40.
USD/JPY naik dari 105,70 menjadi sedikit di atas 106 semalam dan saat ini diperdagangkan turun -0,16% dan dalam kisaran antara 105,93 dan 106,12 karena pasar terus berkonsolidasi menyusul kenaikan kejutan saham di Wall Street.
Sedikit kemungkinan untuk melanjutkan pergrakan semalam namun saham menguat. Dow Jones Industrial Average, DJIA, didukung oleh kenaikan kuat dalam stok energi, naik 258,20 poin yang sehat, atau 1,0%, menjadi 26.036, sementara S&P 500 menambahkan 18,78 poin, atau 0,65% menjadi 2.887,94. Sementara itu, indeks Nasdaq Composite bertambah 29,94 poin, atau 0,38%, menjadi 7.856,88. Sementara itu, Imbal hasil Treasury 2-tahun AS turun tipis 2bp menjadi 1,50% sedangkan Imbal hasil 10-tahun berkisar antara 1,45% dan 1,48%. "Pasar menilai 26bp pelonggaran pada pertemuan Fed 19 September, dan tingkat terminal 0,92% (tingkat dana Fed saat ini 2,13%)," analis di Westpac mencatat.
Di tempat lain, presiden SF Fed Daly memperingatkan tentang bahaya mempertahankan suku bunga sangat rendah untuk waktu yang lama, mengatakan tidak ada makan siang gratis sementara Presiden Trump mengatakan bahwa The Fed "tidak bisa" secara mental "mengimbangi kompetisi - negara lain", dan tidak memiliki petunjuk.
Risiko Hard Brexit meningkat dalam semalam
Dalam berita lain, dan di mana Yen kemungkinan menjadi faktor tergantung pada hasilnya, langkah Perdana Menteri Inggris Johnson untuk menunda Parlemen selama satu bulan dari 9 September hingga 14 Oktober telah disetujui oleh Ratu Inggris.
"Berarti akan ada waktu terbatas untuk berdebat, atau bagi oposisi untuk memblokir, Brexit tanpa kesepakatan. Johnson telah mengatur waktu pidato Ratu untuk tanggal 14 Oktober, dan itu adalah praktik normal bagi House of Commons untuk diprioritaskan (ditangguhkan) di minggu-minggu sebelumnya. Ini berarti mereka yang menentang Brexit tanpa kesepakatan hanya punya waktu minggu depan, ketika Parlemen kembali dari liburan musim panasnya pada 3 September, untuk melakukannya. Ini bisa termasuk mencoba memberikan suara tidak percaya terhadap Johnson,"
analis di ANZ Bank mencatat.
Level USD/JPY
Valeria Bednarik, Kepala Analis di FXStreet, menjelaskan bahwa pasangan USD/JPY dalam fase konsolidasi menurut pembacaan teknis intraday, meskipun dalam jangka panjang tren bearish tetap kuat:
"Dalam grafik 4 jam, pasangan ini tepat di bawah SMA 100 tanpa arah, sedangkan SMA 20 terus menuju ke selatan tepat di bawah level saat ini. Indikator Momentum terus bergerak lebih rendah dalam level negatif, sementara RSI sedikit lebih tinggi di sekitar garis pertengahannya, kurang kekuatan arahan yang cukup. Pemulihan saat ini di atas level 106,00 perlu melampaui 106,40 sebelum bulls diyakinkan."