Back
13 Aug 2015
Bull USD Kembali Memegang Kendali Asia, Ringkasan Pertemuan ECB, Data AS - Dalam Fokus
FXStreet - Pasar FX mengendap hari ini setelah dua sesi sebelumnya bergejolak akibat ketidakpastian perbaikan Yuan PBoC. Perdagangan risk-on kembali ke pasar dan itu diterjemahkan sebagai penguatan Greenback secara luas karena implikasi perbaikan Yuan pada kenaikan suku bunga Fed memudar. Antipodean diperdagangkan beragam di tengah fundamental yang berdampak pada mata uang sementara USD/JPY rebound lebih tinggi setelah pelonggaran lebih lanjut terlihat pada akan dilakukan BoJ seperti diungkapkan oleh penasihat PM Jepang.
Berita utama di Asia
Pengarahan Pada Yuan Oleh PBoC Yi Gang: Yuan Bisa Kembali Ke Apresiasi Di Masa Depan
Ucapan Dari Penasihat PM Jepang, Isyaratkan Pelonggaran BoJ Lebih Lanjut
Teman yang mendominasi di Asia - berpusat pada JPY, AUD, NZD
Ketenangan yang tersebar di seluruh papan FX di Asia dengan aksi harga PBoC ketiga pada hari Kamis tidak menciptakan langkah besar karena pasar saat ini semakin terbiasa dengan rezim mata uang baru China. Dolar AS rebound terhadap pesaing utama setelah perbaikan Yuan PBoC memimpin kekhawatiran terhadap efek disinflasi pada mata uang AS dan karenanya penundaan kenaikan suku bunga Fed mereda.
Akibatnya, USD/JPY tegas dalam penawaran beli di dekat level 124,50, memperpanjang pemulihan semalam. Selain itu, mata uang utama ini juga rebound lebih tinggi setelah Yen melemah menyusul Penasihat PM Jepang Hamada mengisyaratkan pelonggaran BoJ lebih lanjut untuk melawan efek devaluasi Yuan. Sementara data pesanan mesin inti Jepang yang lebih buruk dari perkiraan juga membasahi sentimen di sekitar mata uang Jepang.
Sementara mata uang Antipodean membalik kenaikan sebelumnya dan berbalik di zona merah pada meningkatnya Greenback. Sementara Kiwi terbebani berada di bawah tekanan jual baru dan menghentikan pemulihan dari posisi terendah sesi setelah berita lembaga pemeringkat S & P menempatkan Peringkat Fonterra pada pengawasan kredit negatif, mencatat tingkat utang yang tinggi dan masalah keuangan di raksasa susu tersebut sebagai alasan utama untuk langkah itu. Aussie berkonsolidasi di bawah 0,74 sementara pasangan NZD/USD terlihat menguji penghalang 0,66.
Pasar Asia rebound dari penurunan dua hari berturut-turut; Namun, saham Shanghai melawan tren. Benchmark Jepang Nikkei 225 naik hampir 1% pada 20591. Indeks S & P/ASX 200 Australia diperdagangkan 0,74% lebih tinggi pada 5421 poin. Sementara indeks Hang Seng Hong Kong menghapus penurunan dan sekarang naik 0,44% di 24.016, sementara Shanghai Composite China daratan kehilangan -0,62% saat ini dan diperdagangkan di dekat 3862.
Menuju ke Eropa - berpusat pada EUR, GBP
Tidak ada yang sangat penting untuk dilaporkan dalam sesi Eropa berikutnya yang agak tenang data, dengan hanya IHK Akhir dan pertemuan kebijakan ECB Jerman yang akan diterbitkan.
Jerman akan merilis data inflasi akhir untuk bulan ketujuh tahun ini, dengan IHK terlihat di 0,2% secara bulanan, sementara tumbuh 0,2% per tahun pada bulan Juli, membenarkan angka sementara.
Kemudian di sesi New York, ada banyak untuk ditawarkan dalam hal rilis data ekonomi termasuk data penting penjualan ritel dan klaim pengangguran mingguan AS. Pasar meramalkan rebound solid 0,5% pada bulan Juli. Sementara data perumahan dari Kanada juga akan dilaporkan.
Gennadiy Goldberg, ahli strategi AS di TD Securities mencatat, "Penjualan ritel akan menjadi fokus tertentu karena pasar mencoba untuk mengukur apakah pengeluaran telah pulih dari tingkat yang mengecewakan bulan lalu."
Segi teknis EUR/USD
Tim AceTrader menjelaskan, "Meskipun aksi jual singkat Euro ke level 1,856 pada hari Jumat setelah rilis laporan pekerjaan AS yang kuat, reli setelahnya ke 1,1214 kemarin menunjukkan gerakan naik terendah bulan Juli di 1,0808 sekali lagi telah berlanjut dan konsolidasi dengan bias sisi positif akan melihat kenaikan lebih lanjut menuju 1,1279. Namun, penurunan momentum jangka dekat akan mencegah kenaikan tajam di luar sana dan resistensi di 1,1292 akan bertathan dan menghasilkan kemunduran."
"Pada sisi negatif, hanya di bawah 1,0925 akan menunjukkan pemulihan tersebut di atas telah berakhir dan resiko akan bergeser ke sisi negatif untuk pelemahan lebih lanjut menuju 1,0873."
Berita utama di Asia
Pengarahan Pada Yuan Oleh PBoC Yi Gang: Yuan Bisa Kembali Ke Apresiasi Di Masa Depan
Ucapan Dari Penasihat PM Jepang, Isyaratkan Pelonggaran BoJ Lebih Lanjut
Teman yang mendominasi di Asia - berpusat pada JPY, AUD, NZD
Ketenangan yang tersebar di seluruh papan FX di Asia dengan aksi harga PBoC ketiga pada hari Kamis tidak menciptakan langkah besar karena pasar saat ini semakin terbiasa dengan rezim mata uang baru China. Dolar AS rebound terhadap pesaing utama setelah perbaikan Yuan PBoC memimpin kekhawatiran terhadap efek disinflasi pada mata uang AS dan karenanya penundaan kenaikan suku bunga Fed mereda.
Akibatnya, USD/JPY tegas dalam penawaran beli di dekat level 124,50, memperpanjang pemulihan semalam. Selain itu, mata uang utama ini juga rebound lebih tinggi setelah Yen melemah menyusul Penasihat PM Jepang Hamada mengisyaratkan pelonggaran BoJ lebih lanjut untuk melawan efek devaluasi Yuan. Sementara data pesanan mesin inti Jepang yang lebih buruk dari perkiraan juga membasahi sentimen di sekitar mata uang Jepang.
Sementara mata uang Antipodean membalik kenaikan sebelumnya dan berbalik di zona merah pada meningkatnya Greenback. Sementara Kiwi terbebani berada di bawah tekanan jual baru dan menghentikan pemulihan dari posisi terendah sesi setelah berita lembaga pemeringkat S & P menempatkan Peringkat Fonterra pada pengawasan kredit negatif, mencatat tingkat utang yang tinggi dan masalah keuangan di raksasa susu tersebut sebagai alasan utama untuk langkah itu. Aussie berkonsolidasi di bawah 0,74 sementara pasangan NZD/USD terlihat menguji penghalang 0,66.
Pasar Asia rebound dari penurunan dua hari berturut-turut; Namun, saham Shanghai melawan tren. Benchmark Jepang Nikkei 225 naik hampir 1% pada 20591. Indeks S & P/ASX 200 Australia diperdagangkan 0,74% lebih tinggi pada 5421 poin. Sementara indeks Hang Seng Hong Kong menghapus penurunan dan sekarang naik 0,44% di 24.016, sementara Shanghai Composite China daratan kehilangan -0,62% saat ini dan diperdagangkan di dekat 3862.
Menuju ke Eropa - berpusat pada EUR, GBP
Tidak ada yang sangat penting untuk dilaporkan dalam sesi Eropa berikutnya yang agak tenang data, dengan hanya IHK Akhir dan pertemuan kebijakan ECB Jerman yang akan diterbitkan.
Jerman akan merilis data inflasi akhir untuk bulan ketujuh tahun ini, dengan IHK terlihat di 0,2% secara bulanan, sementara tumbuh 0,2% per tahun pada bulan Juli, membenarkan angka sementara.
Kemudian di sesi New York, ada banyak untuk ditawarkan dalam hal rilis data ekonomi termasuk data penting penjualan ritel dan klaim pengangguran mingguan AS. Pasar meramalkan rebound solid 0,5% pada bulan Juli. Sementara data perumahan dari Kanada juga akan dilaporkan.
Gennadiy Goldberg, ahli strategi AS di TD Securities mencatat, "Penjualan ritel akan menjadi fokus tertentu karena pasar mencoba untuk mengukur apakah pengeluaran telah pulih dari tingkat yang mengecewakan bulan lalu."
Segi teknis EUR/USD
Tim AceTrader menjelaskan, "Meskipun aksi jual singkat Euro ke level 1,856 pada hari Jumat setelah rilis laporan pekerjaan AS yang kuat, reli setelahnya ke 1,1214 kemarin menunjukkan gerakan naik terendah bulan Juli di 1,0808 sekali lagi telah berlanjut dan konsolidasi dengan bias sisi positif akan melihat kenaikan lebih lanjut menuju 1,1279. Namun, penurunan momentum jangka dekat akan mencegah kenaikan tajam di luar sana dan resistensi di 1,1292 akan bertathan dan menghasilkan kemunduran."
"Pada sisi negatif, hanya di bawah 1,0925 akan menunjukkan pemulihan tersebut di atas telah berakhir dan resiko akan bergeser ke sisi negatif untuk pelemahan lebih lanjut menuju 1,0873."